Sapi kurban Presiden Prabowo Subianto yang berbobot 1,25 ton, telah diolah dan dibagikan kepada 2000 anak yatim di Masjid Istiqlal pada Minggu, 8 Juni 2025. Pembagian daging kurban ini sempat menimbulkan pertanyaan terkait keterkaitannya dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dikelola Badan Gizi Nasional (BGN). Namun, Kepala BGN, Dadan Hindayana, telah memberikan klarifikasi resmi mengenai hal tersebut.
Klarifikasi tersebut menegaskan bahwa penyaluran daging kurban Presiden Prabowo sepenuhnya dilakukan melalui Pemerintah Daerah (Pemda), bukan melalui BGN. Proses pembagiannya pun berlangsung di Masjid Istiqlal, bukan melalui jalur resmi MBG.
Distribusi Daging Kurban Presiden Prabowo di Masjid Istiqlal
Ribuan anak yatim yang diundang ke Masjid Istiqlal menikmati hidangan bergizi yang disajikan. Video kegiatan tersebut diunggah di akun Instagram resmi Masjid Istiqlal, menampilkan momen kebersamaan para anak yatim saat menyantap makanan.
Meskipun video tersebut menunjukan makan bergizi, belum ada konfirmasi resmi apakah makanan tersebut berasal dari daging sapi kurban Presiden Prabowo. Informasi lebih lanjut mengenai detail menu dan sumber bahan makanan masih belum dipublikasikan.
Klarifikasi Badan Gizi Nasional (BGN)
Kepala BGN, Dadan Hindayana, secara tegas menyatakan bahwa sapi kurban milik Presiden Prabowo tidak termasuk dalam program MBG yang dikelola lembaga tersebut. Penyaluran dilakukan melalui jalur Pemda, terpisah dari mekanisme BGN.
Pernyataan ini bertujuan untuk meluruskan informasi yang beredar di masyarakat dan memastikan transparansi dalam penyaluran bantuan daging kurban. Hal ini penting untuk menghindari kesalahpahaman dan menjaga kepercayaan publik.
Peran Masjid Istiqlal dalam Penyaluran Daging Kurban
Pelaksana Harian (Plh) Ketua Badan Pengelola Masjid Istiqlal, Mulawarman, menjelaskan mengenai asal usul anak yatim yang menerima daging kurban. Anak-anak tersebut berasal dari wilayah Jabodetabek dan berasal dari kerjasama dengan berbagai yayasan.
Mulawarman juga menambahkan bahwa jumlah daging sapi kurban Presiden Prabowo yang mencapai 1,25 ton diperkirakan cukup untuk 2000 anak yatim. Daging tersebut diolah dan disajikan sebagai hidangan bergizi untuk mereka.
Selain sapi kurban Presiden Prabowo, sapi kurban Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dengan bobot 1,1 ton juga dipotong bersamaan di Masjid Istiqlal. Hewan kurban tersebut diproses dan dibagikan bersamaan dengan hewan kurban lainnya yang telah dikumpulkan di Masjid Istiqlal.
Proses pemotongan dan pendistribusian daging kurban di Masjid Istiqlal melibatkan kerjasama berbagai pihak, termasuk Pemda, yayasan-yayasan sosial, dan panitia kurban Masjid Istiqlal sendiri. Kerja sama ini memastikan pendistribusian yang terorganisir dan merata kepada anak-anak yatim yang membutuhkan.
Keberhasilan penyaluran daging kurban ini menunjukkan sinergi positif antar lembaga dan individu dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. Hal ini menjadi contoh nyata bagaimana semangat berbagi dan kepedulian dapat diwujudkan dalam aksi nyata yang berdampak positif bagi masyarakat.