Tim bola voli putri Jakarta Electric PLN resmi memperkenalkan pelatih dan pemainnya untuk Proliga 2025. Acara peluncuran yang berlangsung meriah di GOR Jakarta Electric PLN, Kota Bandung, Sabtu (28/12/2024), menandai langkah baru tim ini dalam upaya meraih prestasi.
Komposisi pemain Jakarta Electric PLN merupakan perpaduan menarik antara pemain senior berpengalaman dan talenta muda berbakat. Kombinasi ini diharapkan mampu menghasilkan sinergi yang kuat di lapangan. Dengan kekuatan ini, target juara di Proliga 2025 menjadi ambisi utama.
Yusuf Didi Setiarto, Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN sekaligus Pembina Jakarta Electric PLN, menyatakan target terdekat timnya adalah menembus empat besar. Setelah berhasil mencapai final four, barulah tim akan fokus untuk merebut gelar juara.
Target Juara dan Strategi Jakarta Electric PLN
Meskipun target utama adalah juara, Yusuf Didi Setiarto menekankan pentingnya fokus pada setiap pertandingan. Hal ini menunjukkan strategi yang realistis dan terukur untuk mencapai tujuan jangka panjang. Menembus final four terlebih dahulu menjadi prioritas utama.
Pelatih Jakarta Electric PLN, Chamnan Dokmai, mengungkapkan optimismenya. Ia percaya dengan komposisi pemain yang ada, Jakarta Electric PLN mampu memberikan performa terbaiknya dan meraih hasil maksimal. Chamnan menekankan pentingnya fokus pada setiap laga, satu per satu, tanpa terbebani target jangka panjang.
Chamnan Dokmai juga mengungkapkan keyakinannya pada potensi pemainnya. Ia memotivasi para pemain untuk memberikan yang terbaik tanpa rasa ragu dan khawatir. Dengan kerja keras dan dedikasi, hasil yang baik akan mengikuti.
Kerjasama dan Rekrutmen Pemain
Pada musim ini, Jakarta Electric PLN menjalin kerjasama dengan Persatuan Bola Voli (PBV) TNI Angkatan Udara (AU). Kerjasama ini memberikan Jakarta Electric PLN akses ke banyak pemain berbakat dari PBV TNI AU, memperkuat lini pemainnya.
Selain pemain dari PBV TNI AU, Jakarta Electric PLN juga merekrut beberapa pemain muda berbakat, seperti Indah Guretno. Tim juga mendatangkan pemain asing berkualitas, Valentina Diouf dari Italia dan Polina Shemanova dari Rusia, untuk menambah daya saing.
Chamnan Dokmai menjelaskan bahwa setiap tahun ada perombakan pemain. Namun, ia telah melakukan riset mendalam mengenai performa dan kualitas pemain sebelum menentukan komposisi tim. Adanya akademi dan teknologi mutakhir juga akan membantu mengembangkan kemampuan tim.
Pengembangan Infrastruktur dan Akademi
Selain peluncuran tim, Jakarta Electric PLN juga meluncurkan GOR Voli dan Akademi untuk membina pemain muda. Akademi ini diharapkan menjadi pusat pembinaan atlet voli yang terstruktur dan terukur, dengan program pelatihan profesional yang dibimbing oleh pelatih berpengalaman.
Jakarta Electric PLN juga berencana membangun lima satelit akademi di seluruh Indonesia, yaitu di Manado, Surabaya, Lombok, Bandung, dan Batam. Langkah ini menunjukkan komitmen jangka panjang Jakarta Electric PLN dalam mengembangkan olahraga voli di Indonesia.
Kesimpulan
Peluncuran tim bola voli putri Jakarta Electric PLN untuk Proliga 2025 menandai komitmen yang kuat untuk meraih prestasi. Dengan perpaduan pemain senior dan junior, serta dukungan infrastruktur dan akademi yang memadai, Jakarta Electric PLN memiliki potensi besar untuk bersaing di level tertinggi dan mencapai target juara.
Keberhasilan Jakarta Electric PLN di Proliga 2025 juga akan bergantung pada strategi tim yang efektif dan kemampuan para pemain untuk bekerja sama secara maksimal. Dukungan dari sponsor dan pembinaan berkelanjutan sangat krusial bagi perkembangan tim di masa depan.
Target juara memang ambisius, namun dengan persiapan yang matang dan kerja keras, bukan hal mustahil untuk dicapai. Semoga Jakarta Electric PLN dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah voli nasional.